Senin, 13 Januari 2014

#Catatan: Aku Bukan Robot dan Kelemahanku Sebagai Manusia

13 Januari 2104

Aku bukan robot. Aku adalah seorang manusia biasa saja. Itulah kenyataannya. Seperti inilah keadaannya.
Tetapi ketika aku merasa sangat tertekan seperti sekarang ini aku seringkali berpikir: "Mengapa aku tak menjadi sebuah robot saja?" Aku merasa seperti menyesal dilahirkan sebagai seorang manusia.
Pikiranku sederhana saja. Jika aku adalah seorang robot, maka aku sedang mengalami "hang." Gagal berfungsi. Atau seperti sebuah perangkat bersistem operasi lainnya seperti komputer atau smartphone, solusi yang paling tepat untuk mengatasi sistem yang bermasalah adalah dimatikan secara paksa. Atau kalau karena terkontaminasi virus maka harusnya aku mendapatkan "scanning" untuk membersihkan virus-virus itu. Dan kalau sudah sangat parah maka solusi yang tepat adalah dengan meng-"instal" ulang sistem sehingga mengembalikan keadaan keseluruhan sistem seperti baru lagi.
Sayang sekali aku adalah manusia. Prosedur-prosedur seperti itu tak bisa dijalankan. Kecuali jika ada teknisi manusia yang bisa menghapus segala ingatanku tanpa tindak kekerasan. Akupun tak bisa mematikan diriku sendiri. Itu dosa, kan?
Jadi, benarkah tak ada yang bisa kulakukan untuk memulihkan sistem otak dan pikiran dan hatiku yang sedang dilanda stres dan "hang" ini?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar